Budidaya tanaman hias saat ini semakin diminati oleh masyarakat Indonesia. Tidak hanya untuk keperluan hobi, namun juga sebagai bisnis yang cukup menjanjikan. Ada banyak jenis tanaman hias yang dapat dijadikan sebagai bahan budidaya, salah satunya yaitu Aglaonema. Mari kita simak apa saja yang perlu diketahui tentang budidaya tanaman hias Aglaonema ini.
Cara Budidaya Tanaman Hias Aglaonema
Ada beberapa langkah yang harus dilakukan untuk budidaya tanaman hias Aglaonema, di antaranya:

Apa Itu Tanaman Hias Aglaonema?
Aglaonema adalah salah satu jenis tanaman hias daun yang populer di Indonesia. Tanaman ini awalnya berasal dari Asia Tenggara dan beberapa wilayah di Asia Selatan. Aglaonema memiliki keunikan pada warna daunnya, yang bervariasi dari hijau tua, hijau muda, dan beberapa jenis memiliki warna merah dan kuning pada daunnya.
Mengapa Harus Budidaya Tanaman Hias Aglaonema?
Di Indonesia, bisnis tanaman hias cukup menjanjikan karena peningkatan kebutuhan masyarakat akan keindahan tanaman. Selain itu, tanaman hias juga menjadi alternatif dalam menghadapi perubahan iklim yang semakin tidak menentu. Budidaya tanaman hias Aglaonema dapat menjadi pilihan pengembangan bisnis yang menjanjikan.
Jenis-Jenis Tanaman Hias Aglaonema
Aglaonema terdiri dari beberapa jenis, di antaranya:

1. Aglaonema Commutatum
Jenis ini cukup populer di Indonesia dan juga di Dunia. Dengan warna daun hijau muda dan kehitaman pada ujung daun, jenis Aglaonema ini cocok untuk ditempatkan di rumah.
2. Aglaonema Pink Anyaman
Dibandingkan jenis lainnya, Aglaonema ini memiliki warna lebih menarik yaitu hijau muda dan warna merah muda. Cocok untuk dijadikan tanaman hias indoor.
3. Aglaonema Red Sumatra
Memiliki daun yang dibalut warna merah yang elegan dan cocok ditempatkan di rumah ataupun di kantor.
Cara Kerja Budidaya Tanaman Hias Aglaonema
Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam budidaya tanaman hias Aglaonema:
1. Persiapan Media Tanam
Media tanam yang baik dan cocok dicampurkan dari tanah, sekam padi, arang sekam, dan pupuk kandang. Persiapan media tanam dilakukan dengan mencampurkan semuanya agar homogen.
2. Penyemaian Aglaonema
Sebelum penanaman benih, rendam biji-bijian dalam air yang bersih selama beberapa jam. Kemudian, benih Aglaonema disebarkan di media tanam yang sudah disediakan.
3. Penjemuran Benih
Benih yang sudah disemai perlu diberikan sinar matahari kurang lebih selama 30 menit sehari agar pertumbuhannya tidak terganggu. Pastikan media tanam tetap lembab saat diberikan penyinaran.
4. Penyiraman Air
Penyiraman air dilakukan setiap hari agar media tanam selalu lembab. Tanaman Aglaonema membutuhkan air yang cukup, tapi jangan sampai tergenang air.
5. Pemupukan
Pemupukan sangat penting dalam budidaya tanaman hias Aglaonema. Pupuk yang digunakan merupakan pupuk organik dan disemprotkan pada tanaman setiap dua minggu.
Keuntungan Budidaya Tanaman Hias Aglaonema
Budidaya tanaman hias Aglaonema mempunyai beberapa keuntungan, di antaranya:
- Proses budidaya yang mudah dan tidak memerlukan perawatan khusus
- Memiliki nilai jual yang cukup tinggi
- Bisa dilakukan dalam skala kecil maupun besar
- Dapat dijadikan sebagai bahan bisnis yang menjanjikan
Manfaat Tanaman Hias Aglaonema
Tidak hanya sebagai bahan bisnis, budidaya tanaman hias Aglaonema juga dapat memberikan manfaat pada lingkungan dan kesehatan, di antaranya:
- Memperindah lingkungan sekitar
- Menjaga keseimbangan ekosistem
- Menurunkan tingkat polusi udara di dalam ruangan
- Meningkatkan produktivitas dan konsentrasi kerja
Itulah beberapa informasi tentang budidaya tanaman hias Aglaonema. Dengan begitu banyaknya keuntungan dan manfaat yang didapatkan, tidak ada salahnya mencoba untuk melakukan budidaya tanaman hias Aglaonema sebagai bisnis atau untuk keperluan hobi.








